"Aplikasi chat ini gratis untuk diunduh selama 1 tahun, setelah itu bayar. Namun seterusnya bisa gratis apabila pengguna sudah melakukan subscribe," jelas Fei Haryati Lawidjaja, Head of Services and Portofolio, Nokia Indonesia, di Jakarta, Jumat (8/4/2011) kemarin.
Dikatakan oleh Fei bahwa di aplikasi WhatsApp Messengger, identitas pengguna berdasarkan pada nomor telepon, bukan dari nomor pin.
"Kita jadi tak perlu untuk meminta nomor pin id messenger pengguna lain, bahkan menunggu untuk di-approve," ungkapnya.
"Apabila aplikasi ini digabungkan dengan paket Nokia Unlimited, konsumen memiliki pilihan dan kebebasan berkomunikasi sesuai dengan cara yang mereka inginkan, tanpa harus memikirkan sisa atau tagihan telepon," tambahnya.
Ketika ditanya apakah dengan membuat aplikasi chat sendiri Nokia ingin menyaingi layanan chat dari produk tertentu, Fei menjawab tidak.
"Kami membuat layanan ini bukan untuk menyaingi brand lain, tapi lebih melihat pada potensi dari konsumer kami, yang mana saat ini di Indonesia ada sekira 70 persen pengguna yang menggunakan perangkat ponsel Nokia," katanya.
link download
whatsapp.com/download/